Langsung ke konten utama

Kegembiraan di Rumah Mgr FX Prajasuta MSF

Ibu Ignatia Prajasuta, kakak Mgr Prajasuta MSF, meletakan kembang di pintu, Selamat Pesta Emas 50 tahun Romo Sutopanitro, Pr.
Salam hangat Om dan Keponakana, Romo Sutopanitro dan Mgr Prajasuta.


Mgr Prajasuta dan Romo Sutopanitro.




Suster Yulia CB dan Suster Vinsenstia CB, keponakan dan Tante.





Ibu Teo dan Bu Ignatia, Tante dan Keponakan.




Persiapan di rumah Mgr Prajasuta
Ibu Yulia, keponakan Romo Suto, menyambut para Om dan Tante


Suster Yulia CB, saudara satu-satunya Romo Wignya Marataja pr, anak dari Ibu Sisilia Broto Anggoda, memberikan hadia kembang Wijaya Kusuma, yang kembangnya ada pada jauh. 

Hadiah 3 buku dari Mgr Prajasuta  MSF bagi semua tamu.
Lagu dikarang khusus oleh keluarga Prajasuta, dengan judul "Ya Ben" artinya kira-kira "Biarin"
Pangetan Setangah Abad Imamat
Romo Sutopanitro
2 Juli 1963- 2 Juli 2013

Ya Ben 

Pripun ndiko kok dadi romo                    yo ben
Dadi romo kui rekoso                              pancen
Ora banda ora garwa          
Kadang kala ora ditrimo                        yo ben (6x)
Genap setengah abad imamat                  oyah
Romo Suto tansah penuh semangat         oyah
Kanti nyingkur semat nikmat lan drajat
Labu labet kangko para umat
Berkat Dalem tan kendat, Romo giat saras lan sehat
Monggo sareng munjuk, Matur nuwun     monggo
Rinten dalu kita tansah nenuwun               monggo
Panjang juswo neng mboten pikun
Poro umat suyud lan rukun

Emas Romo Suto, kelangan mitra          Oyah
Romo Praja wis ana ing swargo            Mulyo
Nanging sesambungan tansah ana
Sembahyang lan dongo kan dadi srono
Romo Praja wis mulyo, romo Suto terus makaryo
Para umat tan kendat semedi
Kagem para Romo kang wis swargi      Mesti
Nyuwun supoyo akeh sing ngganti
Dadi Imam kang sitiyo lan suci
Poro umat memuji,  Para Imam setiyo lan suci
    
(Yang nggak ngerti tolong di tercemahkan, oleh Ibu Yulia dan Pak Titus)                  


Mengunjang tertawa















Ibu Ignatia menguku sudah pelupa tetapi tidak pikun. Mengocok perut dengan plesetan dari A sampa Z.





Pak Paulus Tjahjono mendokumentasikan acara di rumah Mgr Prajasuta


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kismis Dry Gin Obat Lutut Sakit

Tiga tahun lalu saya merasa ada yang tidak beres pada lutut.Pikirku paling setelah digoyang goyang akan beres. Ketika berada di Purwokerto, saya jalan pagi, semakin jauh semakin sakit akhirnya trauma tidak berani jalan pagi lagi. Setahun lebih saya tidak berani jalan pagi. Sampai oktober 2010 ada email dari Bapak FX Benny Setiawan.  From: Komunikasi_KAS@yahoogroups.com [mailto:Komunikasi_KAS@yahoogroups.com] On Behalf Of FX. Benny Setiawan Sent: Thursday, October 28, 2010 12:42 PM To: Komunikasi_KAS@yahoogroups.com Subject: [Kom-KAS] Info kesehatan... Resep manjur untuk rheumatik.  Teman saya baru pulang dari berjalan-jalan, bercerita tentang teman serombongan yang menggunakan resep ini, hasilnya sangat bagus. Sekarang dirinya tidak perlu makan obat glucosamine lagi, bahkan berhenti makan obat osteoporosis.  Saya juga pernah membaca di Harian Shi Jie Ri Bao ada orang menulis tentang kesaksian akan keberhasilan resep ini. Secara khusus saya mencari data di jaringan maya, tern

Pengabdian Seorang Koster

“Suatu saat saya minta tolong pak Haryono agar buatkan beberapa rosario . Setelah selesai, ia menyerahkan kepada saya sambil mengatakan maaf romo Bi, mungkin rosarionya kurang rapih. Waktu saya tanya biayanya berapa ia menjawab 'sembah bekti mawon romo” ungkap romo H Subiyanto. DW. Pr pada saat merayakan Ekaristi Kudus bulanan untuk karyawan Katedral. Bertepatan pula, hari itu Bapak Rafael Haryono pension sebagai koster Katedral KA Semarang. Hal yang sama juga pernah dialami romo Sukardi pr, romo Paroki Randusari Semarang. Ia hanya minta dibayar dengan doa saja” demkian rama Soebiyanto mengawali khotbahnya. Rafael Haryono lahir di Sendangsono, 21 Pebruari 1947 dari keluarga sederhana. Ia semula dibawa oleh romo G Natabudyo pr ke Semarang . Mulai bekerja sebagai pegawai di pasturan pada 30 Desember 1969 dan, baru 2 tahun kemudian ditunjuk menggantikan koster lama yang mengundurkan diri. Suami dari Katarina Nurpini Dwiprihatin mengalami pergantian banyak r

Doa Setelah Komuni

Suatu ketika saya bertanya kepada seorang pemuda, apa doanya setelah menerima Sakramen Maha Kudus, ia hanya menjawab dengan senyuman. Sepertinya ia mengharapkan apa sesungguhnya yang saya lakukan setelah menerima sakramen maha kudus (SMK). Penerimaan SMK merupakan peristiwa yang sangat penting dalam hidupku dan itu terjadi pada tahun 1956. Sejak habis dibatis dengan nama Tarsisius yang sangat merindukan menyambut Tubuh Yesus. Untuk bisa menerima SMK kami menerima pelajaran cukup lama dari Bapak Rafael Parera Almarhum. Ia seorang guru SR kelas 1 dan 2, merangkap guru agama serta juga menenjadi bapak permandian saya. Ketika itu orang tua kami, papa dan mama belum sebagai pengikut Kristus. Dalam keluarga kami, kami anak-anak semua sudah di babtis lebih dahulu baru kemudian bapak. Mama sendiri sudah lebih dahulu dibabtis sebagai pengikut gereja Protestan. Namun sejak kami anak-anak semuanya menjadi Katolik, mama kemudian menemani kami 10 anaknya dan bapak di Gereja Katolik. Saya ma